CERITA TENTANG AKSI
Ada banyak cerita dari aksi beberapa hari ini. Berawal dari hari apa aku lupa. Seruan pertama datang, dari orang yang tak begitu kukenal. Hanya aku tahu, beliau pernah menjadi orang penting di fakutas sebelah. “Seruan Aksi! Peduli pilrek. Pembatasan umur!” Glek. Apa apaan ni. Pilrek. Ia tanggal berapa? Baru ku ingat, tinggal beberapa waktu yang tak bisa dikatakan lama lagi. Dan massa aksi, tak lebih dari 20 orang. Selang beberapa waktu. Media bergulir satu satu. ada apa yang terjadi di lingkup elit? Banyak yang tidak tahu dan tidak terbaca kaum awam. Kecuali yang mau satu satu search dan nanya nanya, atau baca notes notes di wall wall FB orang orang Isipol yang banyak mengupas mengulik tentang isu ini. Pun ini. Masih sedikit yang peduli. Oya. Tentang aksi perdana bermassa 20 orang tadi, ialah berasal dari orang orang peduli yang mengatasnamakan Garpu. Entahlah filosofinya. Yang jelas mereka bicara dan bekerja. Tak diam. Karena diam berarti pengkhi...