Apa Kewajibanmu terhadap Guru?
Wahai anak yang beradab! Sebagaimana ayahmu yang telah
memelihara tubuhmu mempunyai hak besar padamu, maka begitu pula gurumu yang
telah memelihara ruhanimu dan mendidik akhlakmu serta menerangi pikiranmu dan
mengajarimu ilmu yang berguna. Ia mempunyai hak yang besar padamu. Maka engkau
wajib mencintai dan memuliakannya serta memperlakukannya dengan adab-adab
terpuji.
Hendaknya engkau bersikap patuh terhadap nasehat-nasehatnya,
dan tunduk terhadap perintah-perintahnya. Bukan karena takut hukuman tetapi
demi menjalankan kewajiban yang ikhlas dari hatimu. Sebagaimana seseorang yang
sedang sakit yang patuh dengan dokter yang belas kasih, maka hendaknya engkau
menerima segala yang diberikannya kepadamu dengan pengertian yang baik, ucapan
terimakasih dan kegembiraan.
Hendaknya engkau bersikap rendah hati
terhadapnya. Dan mencari pahala serta kemuliaan dengan mengabdi kepadanya.
Hendaknya engkau selalu menyadari bahwa
engkau mendapat pemberian dari gurumu dan tidak dapat membalasnya, betapapun
engkau berbuat baik kepadanya. Hendaknya engkau sangat berhati-hati agar tidak
menentangnya atau membantah dan bersikap sombong kepadanya.
Dalam sebuah hadits disebutkan: “Mencari muka (mencari
pujian) bukanlah termasuk akhlak orang mukmin kecuali dalam menuntut ilmu.”
Berkata Sayyidina ‘Ali Karromallohu Wajhah: “Aku adalah dari
orang yang mengajariku satu huruf. Jika ia menjualnya, dan jika ia mau dibebaskannya,
dan jika ia mau menjadikannya budak.”
Adapun kesombongan dan pembangkangan, keduanya menyebabkan
manusia tidak mendapatkan ilmu.
Seorang penyair berkata:
“Ilmu itu memerangi semua pemuda yang sombong”
“Seperti banjir yang membinasakan tanah yang tinggi”
Murid yang beradab dan rendah hati, ia mendapat ilmu dan
memanfaatkannya. Kebalikannya adalah, murid yang kurang ajar dan sombong,
meskipun ia mendapatkan sedikit ilmu, namun ia tidak dapat memanfaatkannya,
bagi dirinya sendiri, dan tidak pula memberi manfaat bagi orang lain. Bahkan
ilmu itu yang membinasakannya dan menambah baginya kesombongan dan akhlak yang
buruk.
Dicatat copas
Dari papan tulis kelas 4
Ibunl Qoyyim Boarding School Putri
4 November 2013 : 17.08
Comments
Post a Comment