Posts

Showing posts from February, 2014

Terminal Terminal Percepatan

Berapa banyak event istimewa yang dilewati oleh tiap-tiap manusia dalam setiap episode hidupnya? Hitung saja, mulai sejak lahir, event kelahiran, bertambah tahun, event masuk TK, lulus, masuk SD, ikut UNAS SD, lulus,masuk SMP, UN SMP, lulus, SMA, SNMPTN, masuk kuliah, ujian pendadaran, wisuda, nikah, dan seterusnya sampai mati. Kesemuanya adalah event wajib yang pasti dilalui. Setiap tahapan pasti menyisakan dua variabel penting, yaitu sekian pra event yang akan ditinggal, juga gerbang post event yang akan membawa pada bertolaknya aktivitas dan perjuangan di level selanjutnya. Disini, saya melihat setiap event menjadi satu terminal yang –biasa saja- artinya, hampir semua orang pasti mengalaminya. UN, UNAS, SNMPTN, pendadaran, KKN, wisuda, menikah bahkan mati adalah hal lazim yang setiap orang pasti mengalaminya. Dirasakan susah, sungguh, kesusahan bukan monopoli kita seorang, pun bahagia, juga bukan monopoli kita seorang, karena pasti ada sederet orang yang juga menga

Cinta tak butuh mengapa

akhirnya terbawa arus juga untuk menulis soal cinta-cintaan haha. well aku harus move on! begitulah kira kira prolognya. mengingat apa yang disampaikan pak dwi budiyanto beberapa minggu silam di kelas asma. Move on dari jauhnya matahari-matahari di langit tinggi, dan menyukuri indahnya mekar bunga di tepian jendela. kesuksesan itu hak setiap kita, hak setiap manusia. dan hanya orang orang yang tidak terbelenggu masa lalulah yang bisa menggapai semua impian impiannya. mungkin kita kadang merenung, kenapa aku dilahirkan dalam keluarga begini, dalam kondisi begini, dengan prestasi begini, dengan pendapatan segini dan seterusnya dan seterusnya.tapi, Allohuakbar, ruang untuk bersyukur sangat seabrek dibanding dengan kesusahan ataupun kesedihan yang kerap kali mungkin kita dramatisir. aku pernah mengalami masa romantika yang sangat sulit dilupakan, bersama teman teman sebaya yang menurutku sangat sangat bisa mengerti, sangat paham kondisi, saling menghargai, lebih dari pada masing m

kak DJ

Image
Aku sangat beruntung mengenal waktu-waktu sehatmu, waktu-waktu kuatmu. Akhir Februari 2010, Ba’da Ashar Sore itu syuro kaderisasi SKI se-sains, untuk kali pertama bagiku yang masih sangat muda. Berlima, Pak Wawan, Kak DJ, Mb Rina, dan Pak Hanif Biologi. Aku ingat, aku diminta bikin notulensi olehmu. Itu kali pertama aku terpesona oleh pembawaan dan caramu memperlakukan dan memberi kepercayaan padaku. Selang beberapa waktu, sengaja aku mengejarmu, setelah satu praktikum yang dilaksanakan di fakultasmu selesai kulakukan. Kita bertemu di mushola MU, dan kau sabar menjelaskan padaku hal-hal yang bagiku terasa rumit tentang kaderisasi. Aku heran, aku bukan apa-apamu, bukan adik kelasmu, bukan binaanmu, bukan pula adik semasa SMA yang senasib diterima di UGM. Desember 2010, 3 hari LK III bersama Sains-teknik, Piyungan Bantul Saat itu dari geo hanya datang bertiga, aku, samsul dan Okta. Tiba saatnya diskusi masing-masing fakultas, tentang Ansos dan Renstra SKI Fakultas. Dis