Posts

Showing posts from April, 2019

Jono

Image
Jono awal dibawa pulang Anak anak Jeni yang berarti ponakan Jono Jono. Jono adalah nama kucing yang menempati rumah sejak akhir tahun 2017. Diadopsi oleh adik saya dari gelanggang mahasiswa. Jono adalah saudara kembar Jeni. Jono jantan sedang Jeni betina. Jono dan Jeni adalah nama yang diberikan di rumah hasil dari kesepatan bersama. Saya bukan pecinta kucing dan hewan - hewan rumahan lainnya, tapi kehadiran dua makhluk mungil ini menjadi cerita baru. Saya belajar menerima kehadiran mereka. Dengan kelucuan sekaligus rusuhnya mereka. Dengan mata bulat mereka sekaligus pipis sembarangannya mereka kadang - kadang. Mereka tumbuh besar. Sampai Jeni si betina rajin main dengan kucing jantan tetangga dan tau - tau suatu hari perutnya membesar alias bunting. Selang beberapa waktu, lahirlah 4 anak - anak Jeni, 3 jantan satu betina. Karena jumlah yang terlalu banyak, anak - anak Jeni pun dibuka siapa yang bersedia mengadopsi, hingga tersisa satu ekor saja jantan anak Jeni di r

#untitled

Apa yang paling kita butuhkan ketika kita memutuskan sesuatu? Apa yang paling kita butuhkan saat kita memutuskan satu dua hal menyangkut keberlangsungan hidup kita? Apa yang paling kita butuhkan saat kita mengambil jalan yang berbeda dari jalan yang diambil orang kebanyakan? Dukungan. Kita butuh dukungan. Yang kita  butuhkan adalah sesama makhluk bernama manusia yang akan mendukung keputusan yang kita ambil. Semakin banyak yang mendukung sangat baik, tidak banyak orang yang mencemooh juga baik, tapi sepahit - pahitnya adalah ada orang yang tetap berdiri di sana, di tempat yang sama, untuk mendukung keputusan kita. Meskipun orang yang tetap itu hanya seorang saja. Dukungan. Dukungan tidak selalu ucapan "ya", juga tidak selalu ucapan "tidak, harusnya begini.." tapi kadang dukungan bisa berupa kalimat menggantung yang menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada kita, sebagai bentuk penghargaan bahwa yang menjalani seutuhnya keputusan itu adalah kita satu orang sen

#untitled

Image
Saya tidak menyangka, memarkir pikiran di blog ini sekarang begitu sulit. Menuliskan sesuatu kini sekarang gagu. Padahal ini blog - blog sendiri. Ini tempat sampah tempat sampahnya saya sendiri. Kemungkinan yang baca ya saya sendiri. Ternyata tumbuh menghasilkan perubahan. Perubahan yang banyak. Yang mana yang anaknya hayoo Tanggal 27 Maret jam 7 pagi saya sudah balik dari perjalanan ke negeri seberang. 7 hari total perjalanan, dengan keberadaan di Pulau Penang 5 hari 4 malam. Perjalanan yang tentu saja ngirit karena ada keluarga kakak ipar disana. wkwkw. Ya. Saya tinggal disana, di tempat tinggal keluarga kakak ipar. Hitung saja berapa pengiritan sewa hotel untuk jumlah hari tersebut.  Tiba di Bandara Internasional Penang Jumat siang lalu bertolak ke kawasan Bukit Jambul, tempat keluarga kakak ipar, dilanjut ke kediaman beliau di Gelugor. Hari berikutnya tempat - tempat yang saya kunjungi adalah muter - muter George Town dan berakhir di kawasan kuliner Padang Kota Lama, Queen